Duh, Ini 5 Masalah Laptop Yang Paling Sering Terjadi!

Karena kebutuhan, banyak orang saat ini lebih memilih laptop daripada PC. Alasannya jelas karena lebih praktis dan mudah untuk dibawa kemana-mana.

Namun ternyata, didapati bahwa laptop jauh lebih sering bermasalah daripada PC. Supaya kamu bisa waspada, nih Saya kasih tahu masalah laptop yang paling sering terjadi. Simak, sebagai berikut...


Ini 5 Masalah Laptop Yang Paling Sering Terjadi!


1. Overheat Karena Tidak Ada Perawatan


Berbeda dengan PC, laptop memakai sistem pendinginan seadanya. Karena alasan ini, sistem pendinginan pada laptop sangat sering kali bermasalah. Entah itu tertutup debu, hingga thermal pasta yang kering dan lain-lain.

Solusi:


  1. Bersihkan laptop minimal setahun sekali.
  2. Lakukan penggantian thermal pasta minimal setahun sekali.
  3. Jangan memakai laptop di atas kasur, dapat menghalangi intake kipas.


2. Lambat Karena Performa Hard Disk Menurun


Laptop memang praktis mudah untuk dipindah-pindahkan, tapi untuk memindahkan laptop ternyata ada aturannya. Ya, kamu nggak boleh memindah-mindah laptop dalam kondisi menyala. Kecuali kalau laptop kamu sudah memakai flash memory atau SSD.

Solusi:


  1. Ganti hard disk ke SSD atau flash memory.
  2. Tidak pakai laptop di atas kasur atau permukaan bergoyang lainnya.
  3. Tidak memindah-mindah laptop dalam posisi menyala.


3. Baterai Cepat Habis Karena Drop Atau Soak


Ada isu di masyarakat, dimana baterai laptop akan rusak apabila dicharge terus-menerus. Ini salah, hal tersebut justru membuat baterai awet dan sudah Saya praktikan hampir 7 tahun. Apabila dicharge dan dilepas berkali-kali, justru ini mengurangi umur baterai.

Solusi:


  1. Tidak terlalu sering charge lalu lepas secara terus-menerus.
  2. Apabila baterai sudah terlanjur drop, sparepartnya banyak di toko online dengan harga terjangkau. Yaitu kisaran Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu.


4. Keyboard Dan Touch Pad Rusak


Entah karena dari produksi yang kurang baik atau pemakaian, keyboard dan touch pad pada laptop bisa rusak sewaktu-waktu. Yang jadi masalah, banyak orang takut untuk membuka keyboard dan touch pad pada laptop. Padahal hanya bermodal obeng dan kartu ATM bekas, kamu bisa melakukannya.

Solusi:


  1. Apabila keyboard atau touch pad sudah terlanjur rusak, sparepartnya banyak di toko online dengan harga terjangkau. Yaitu kisaran Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu.
  2. Sediakan obeng dan kartu ATM bekas, lalu cek YouTube untuk cara membongkar laptop. Beranikan diri, karena caranya tidak sesulit yang dibayangkan.


5. Suka Mati Sendiri Atau Mati Total


Yang namanya elektronik bisa mengalami short atau konslet. Hal ini bisa menyebabkan laptop kamu suka mati mendadak, hingga mengalami mati total. Kalau sudah begini, terus terang nggak banyak pilihan.

Solusi:


  1. Jual rusak ke teknisi laptop.
  2. Lakukan penggantian motherboard laptop, namun biasa umumnya harganya cukup mahal. Alasannya karena CPU dan GPU laptop menyatu dengan motherboard


Akhir Kata


Untuk meminimalisir kerusakan laptop, sebetulnya kuncinya adalah perawatan dan pemakaian. Perawatan dan pemakaian yang benar, akan membuat laptop kamu awet minimal untuk lima tahun kedepan. Nah, semoga informasinya bermanfaat ya!
Share on Google Plus
Adverticement - Match Content

0 comments:

Post a Comment