Tips Cepat Menjual Barang Bekas Cepat Laku
Bisa saja kita menjual barang bekas milik kita, keluarga, atau tetangga, mungkin teman kita juga yang punya barang bekas juga bisa kita manfaatkan untuk di jual lagi, siapa bilang barang bekas tidak laku.
Persiapan Awal / selling primer / begin
Kita sengaja menggunakan bahasa Inggris yang satu ini, karena dalam kata primer yang kita ketahui tentu pemula atau langkah awal dan saya cocokkan dengan begin lagi berarti pertama. Maksud saya dalam kata primer disini yaitu kita sebagai penjual barang bekas hanya pada saat tertentu saja. Misalnya kita punya baju bekas dirumah yang ternyata baju tersebut masih bagus dan cantik digunakan. Daripada disimpan lebih baik kita uangkan kembali. Penulis sendiri punya baju bekas untuk dijual, masih dan rencana juga ingin memasarkannya (hanya beberapa pasang kok) hehe.
Dalam kategori jualan barang bekas begin ini, barang kita laku terjual menurut dari permintaan para konsumen.
Tips ini semoga anda bisa menerapkan bagaimaan cara menjual barang bekas agar cepat laku:
- Jual lah barang bekas yang masih terlihat baru (karena yang nampak buruk mungkin akan susah terjualnya)
- Cari tau barang bekas yang cocok dijual (tidak semua barang bekas bisa laku, misalnya anda menjual sendal jepit, ikat rambut, atau gelang bekas. Anda harus tahu kuantitas dan bobot barang tersebut. Oke saya beri contoh : barang-barang mahal dan ngetren yakni motor, mobil, komputer, laptop, HP, dll.
Barang-barang yang masih dibutuhkan orang meskipun bekas yakni, buku paket yang sudah tidak digunakan. Buku catatan, dan sebagainya. sebenarnya banyak sekali barang-barang bekas yang dapat kita manfaatkan dan uangkan kembali daripada disimpan dirumah. Tanpa saya beri tahu materinya mungkin di rumah anda sendiri ada barang bekas.
Berikut tips Trick Kita menjual produk bekas agar laku
- Promosikan lewat internet (sosial media, group, forum, lapak gratis, pengiklanan gratis, situs iklan baris)
- Carilah pengiklanan yang di sertai dengan kategori daerah, agar pembeli nantinya mudah bertemu dengan anda contoh OLX Buka Lapak dll.
- Sertakan produk bekas anda secara jujur dan detail, misal : kekurangan, kelebihan, kondisi barang anda. Misalnya anda ingin menjual HP, sertakan gambar yang jelas pada bagian depan HP, bagian belakang, bagian samping, dan rincikan kualitas baterai, kondisi HP anda, berikan rincian mengenai tambahan yang anda buat disana, dan yang penting jangan ada yang ditambahi dan dikurangi dari kondisinya. Ingat barang anda belum laku!
- Buatlah harga yang sesuai :produk bekas tersebut dengan harga potong dari harga baru menurut kualitas dan kuantitas produk tersebut: misal anda membeli sepeda dengan harga Rp 1.000.000,- bisa anda jual dengan harga Rp 500.000,- jika sudah agak lama dipakai. Untuk menambah harga bisa anda perbaiki sepeda tersebut yaitu dengan mempercantik, dan memperbaiki semuanya seperti baru sebelumnya, jika anda menjualnya dengan harga Rp 700.000,- pun tidak masalah yang penting beri tahu kepada publik jika anda memperindah barang anda.
- Nego :Nego berarti tawar. Srategi anda untuk ini yaitu. Misal anda menjual produk tersebut dengan harga Rp 500.000,- jika anda membuat nego buatlah dengan harga Rp 550.000,-, tetapi perhatikan kondisi barang anda. Hal ini supaya pembeli tidak terlalu membeli dengan harga murah, dan yang utama juga anda harus menghargai tawaran/nego dari pembeli jangan malah memberi penekanan harga, nanti barang anda tidak jadi dibeli.
- Jual secara offline : Selain anda berpromosi secara online mungkin lebih besar peluang lakunya jika anda promosi secara offline, misalnya ke teman sekolah, tetangga. Dan jangan lupa meminta mereka juga ikut promosi dan mari sebarkan hal ini tentu semakin membuat peluang besar lakunya barang bekas anda.
Jika sudah ada yang menelpon/kontak anda, maka sapalah dia dengan baik dan halus, dan cepat di respon, dan jika dia banyak tanya mengenai produk anda mari di jawab, . Dan hargai apa yang si calon tanya kepada anda.
Nah, sedikit banyaknya saya sudah kami berikan tips dan Trick cara memasarkan barang bekas agar cepat laku, semoga bermanfaat...
0 comments:
Post a Comment