Cara Menjadikan Kartu Memori Sebagai Penyimpanan Internal Android

Masih penting nggak sih keberadaan slot microSD pada sebuah smartphone? Harus diakui, kartu memori memang menjadi 'juru selamat' bagi pengguna smartphone yang butuh penyimpanan lebih.

Apalagi buat kamu yang menggunakan smartphone tipe lama atau smartphone entry-level yang dibekali dengan memori pas-pasan. Sangat berguna untuk menyimpan foto, lagu, dan video. Sayangnya, hanya sedikit aplikasi yang bisa dipindahkan ke kartu memori. Tenang saja, Saya akan kasih tahu bagaimana cara menjadikan kartu memori sebagai penyimpanan internal pada smartphone Android kamu. Mari simak dibawah ini!

Cara Menjadikan Kartu Memori Sebagai Penyimpanan Internal Android

Jangan sedih, kalau smartphone kamu sudah menjalankan Android 6.0 Marshmallow. Kamu bisa kok mengubah kartu memori sebagai penyimpanan internal kamu. Nah bagaimana caranya dan kelebihan serta kekurangannya?

Fitur Adoptable Storage

Fitur Adoptable Storage tersedia di Android 6.0 Marshmallow, yang memungkinkan kartu microSD digunakan sebagai penyimpanan internal. Sebelumnya memang sudah ada sejumlah metode untuk melakukan tugas serupa. Namun, tidak mudah untuk diimplementasikan.

Kartu MicroSD Lambat

Sejumlah pabrikan ponsel menolak untuk menyematkan slot microSD, dengan dalih kartu memori itu lambat. Sehingga akan menurunkan user experience.

Tentu hal tersebut ada benarnya juga, makanya pastikan kartu microSD yang kamu gunakan itu berkualitas. Tak hanya besar kapasitasnya, tapi juga perhatikan kecepatan baca dan tulisnya.

Pastikan juga asli, ada harga ada rupa. Jika kamu pakai kartu microSD yang abal-abal, dipastikan performa smartphone kamu menurun dari waktu ke waktu.

Selain itu, menjadikan kartu microSD sebagai memori internal juga artinya kamu tidak bisa sembarangan mencopotnya lagi. Harus melalui prosedur yang ada, jika tidak media penyimpanan kamu bisa saja rusak.

Cara Menjadikan MicroSD Sebagai Memori Internal

Sudah siapkan kartu SD yang berkualitas? Pastikan kamu sudah back up data-data kamu di dalamnya, karena prosesnya akan memformat kartu SD.

Meski Adoptable Storage adalah fitur bawaan Android 6.0 Marshmallow. Produsen bisa saja menonaktifkan fitur tersebut. Berikut caranya:

Masukkan kartu microSD ke dalam smartphone Android kamu.

Setelah terdeteksi, buka "Settings".

Gulir ke bawah dan klik "Storage".

Pilih kartu microSD kamu dan klik tiga titik vertikal di pojok kanan atas layar. Lalu, klik "Storage settings".

Berikutnya pilih "Format as internal".

Kamu bakal diberi peringatan dan konfirmasi dengan klik "Erase & Format" dan klik OK untuk melanjutkan.

Akhir Kata

Itulah cara menjadikan kartu memori sebagai penyimpanan memori internal Android kamu. Sekarang memori penyimpanan kamu bertambah dan jadi lebih leluasa menginstalasi berbagai aplikasi serta game.

Kamu bisa menjadikan kartu microSD sebagai media penyimpanan portable dengan mengikuti langkah di atas. Bedanya, pilih opsi "Format as portable". Selamat mencoba ya.